Inflasi melandai, indeks sesi 2 bisa rebound

JAKARTA. Setelah dimenutup terkoreksi 0,26% dalam sesi pertama, perdagangan saham dalam Bursa Efek Indonesia diperkirakan mau rebound sampai akhir penutupan nanti.Analis Saham PT Infovesta Utama, Wawan Hendrayana memperhatikan, secara teknikal, pola kenaikan sudah mulai tampak sesudah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) suah terkoreksi lebih ketimbang 0,5% dalam sesi I, Kamis (1/3).Menurut Wawan, koreksi dalam paruh pertama perdagangan tadi merupakan hal nan wajar sesudah IHSG mencatatkan kenaikan semasih dua hari berentet. Selain itu, pebekal pula waspada terkait agungan angka inflasi dalam bulan Februari kemarin.Namun, sesudah pengglobalan laju inflasi nan berada dalam bawah ekektasi, Wawan mengamati IHSG sudah masuk kembali ke fase bullish. Bahkan dia optimistis, IHSG bisa mencapai 4.000 sampai akhir perdagangan sore nanti.Selain laporan inflasi, ada pula sentimen akurat lain nan bisa mendongkrak kinerja bursa. Yakni, dirilisnya laporan keuangan beberapa emiten seengat mampu mengembalikan kepercayaan secara mengoleksi saham mereka. "Terutama secara perupayaan nan menjanjikan pembagian dividen dalam waktu dekap ini," kata Wawan.Wawan memprediksi, semasih paruh terakhir jam perdagangan bursa saham, IHSG mau bergetar dalam kisaran 3.960-4.000. Adapun saham-saham nan dalam rekomendasi merupakan GGRM, PGAS, bersama ASII.
Cek Berita bersama Artikel yang lain dempet Google News